Bagaimana cara menyusui bayi? Bagaimana cara menyusui yang benar? Posisi saat menyusui bayi itu bagaimana? Mungkin akan ada lebih banyak lagi pertanyaan seputar menyusui bayi, terutama ibu-ibu muda atau ibu-ibu yang baru pertama kali mempunyai bayi. Apalagi bila mereka tinggal sendiri, dalam artian jauh dari orang tua dan mertua (yang biasanya dijadikan tempat bertanya, hehe...).
Bila Anda saat ini sedang menyusui bayi, tak ada salahnya membaca artikel berikut ini.
Setiap bayi mempunyai hak untuk mendapatkan ASI sejak pertama kali mereka lahir, sampai minimal umur 6 bulan. Setelah itu ASI bisa tetap diberikan sampai dengan umur 2 tahun (tak terbatas) sambil diberikan makanan pendamping ASI.
Hal itulah yang kurang disadari oleh banyak ibu-ibu (di Indonesia). Selain karena kurangnya informasi juga karena beberapa faktor eksternal yang lain. Memang sebagai ibu pasti memiliki kodrat dan naluri untuk menyusui anaknya. Namun, jangan pernah melupakan kendala selama menyusui yang bisa saja dihadapi oleh para ibu. Oleh karena itu, seorang ibu menyusui mutlak membutuhkan dukungan dari berbagai pihak terutama dari orang-orang terdekat ibu.
Apa saja yang perlu diperhatikan saat menyusui bayi?
Hal penting yang harus diperhatikan dalam memberikan ASI adalah cara menyusui yang benar. Karena bila cara menyusui tidak benar maka akan mengakibatkan puting lecet, ibu jadi tidak nyaman dan kesakitan dalam menyusui, dan bisa menyebabkan rasa enggan dan takut menyusui.
Cara menyusui yang benar berhubungan dengan pelekatan / lacth on yang benar juga. Pelekatan yang dimaksud adalah cara menempelnya mulut bayi ke daerah aerola (bagian yang berwana gelap disekitar puting) pada payudara ibu. Bila mulut bayi hanya melekat pada puting saja, bisa dipastikan puting akan lecet dan luka. Persepsi bahwa menyusui hanya melalui puting saja sehingga bagi ibu dengan puting datar (nipple flat) tidak bisa menyusui harus diluruskan. Kata lain dari menyusui adalah breast feeding, bukan nipple feeding. Jadi ibu dengan puting datar akan tetap bisa menyusui walaupun memerlukan usaha ekstra baik bagi ibu maupun bayi.
Berikut ini adalah gambar ibu sedang menyusui, dengan beberapa posisi menyusui yang benar:
Untuk video cara menyusui bayi yang baik dan benar, bisa Anda cari di You Tube.
Bila ternyata ibu masih menemui kesulitan dalam menyusui, bisa menghubungi Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) untuk mendapatkan arahan tentang cara menyusui yang benar. AIMI sendiri telah mempunyai beberapa cabang di beberapa kota di Indonesia. Bila ternyata di kota tempat kita tinggal tidak terdapat AIMI, kita bisa mendatangi klinik laktasi di beberapa rumah sakit maupun klinik bersalin. Saat ini pemerintah Indonesia sangat menggalakkan program pemberian ASI sehingga informasi serta layanan tenaga kesehatan mengenai pemberian ASI bisa lebih mudah kita peroleh.
Peraturan-peraturan tentang pemberian ASI bisa Anda download disini.
Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) mempunyai beberapa cabang di Indonesia, bisa Anda baca disini.
Alamat:
Graha MDS Lt. 1, Duta Mas Fatmawati Blok B1/34
Jl. R.S. Fatmawati No. 39
Jakarta Selatan 12150
Indonesia
Telp: +62-21-72787243 / 72790165
Semoga bermanfaat bukan hanya untuk ibu menyusui tapi juga buat ibu-ibu lainnya.
Bila Anda saat ini sedang menyusui bayi, tak ada salahnya membaca artikel berikut ini.
Setiap bayi mempunyai hak untuk mendapatkan ASI sejak pertama kali mereka lahir, sampai minimal umur 6 bulan. Setelah itu ASI bisa tetap diberikan sampai dengan umur 2 tahun (tak terbatas) sambil diberikan makanan pendamping ASI.
Hal itulah yang kurang disadari oleh banyak ibu-ibu (di Indonesia). Selain karena kurangnya informasi juga karena beberapa faktor eksternal yang lain. Memang sebagai ibu pasti memiliki kodrat dan naluri untuk menyusui anaknya. Namun, jangan pernah melupakan kendala selama menyusui yang bisa saja dihadapi oleh para ibu. Oleh karena itu, seorang ibu menyusui mutlak membutuhkan dukungan dari berbagai pihak terutama dari orang-orang terdekat ibu.
Apa saja yang perlu diperhatikan saat menyusui bayi?
Hal penting yang harus diperhatikan dalam memberikan ASI adalah cara menyusui yang benar. Karena bila cara menyusui tidak benar maka akan mengakibatkan puting lecet, ibu jadi tidak nyaman dan kesakitan dalam menyusui, dan bisa menyebabkan rasa enggan dan takut menyusui.
Cara menyusui yang benar berhubungan dengan pelekatan / lacth on yang benar juga. Pelekatan yang dimaksud adalah cara menempelnya mulut bayi ke daerah aerola (bagian yang berwana gelap disekitar puting) pada payudara ibu. Bila mulut bayi hanya melekat pada puting saja, bisa dipastikan puting akan lecet dan luka. Persepsi bahwa menyusui hanya melalui puting saja sehingga bagi ibu dengan puting datar (nipple flat) tidak bisa menyusui harus diluruskan. Kata lain dari menyusui adalah breast feeding, bukan nipple feeding. Jadi ibu dengan puting datar akan tetap bisa menyusui walaupun memerlukan usaha ekstra baik bagi ibu maupun bayi.
Berikut ini adalah gambar ibu sedang menyusui, dengan beberapa posisi menyusui yang benar:
klik gambar untuk memperbesar
Untuk video cara menyusui bayi yang baik dan benar, bisa Anda cari di You Tube.
Bila ternyata ibu masih menemui kesulitan dalam menyusui, bisa menghubungi Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) untuk mendapatkan arahan tentang cara menyusui yang benar. AIMI sendiri telah mempunyai beberapa cabang di beberapa kota di Indonesia. Bila ternyata di kota tempat kita tinggal tidak terdapat AIMI, kita bisa mendatangi klinik laktasi di beberapa rumah sakit maupun klinik bersalin. Saat ini pemerintah Indonesia sangat menggalakkan program pemberian ASI sehingga informasi serta layanan tenaga kesehatan mengenai pemberian ASI bisa lebih mudah kita peroleh.
Peraturan-peraturan tentang pemberian ASI bisa Anda download disini.
Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) mempunyai beberapa cabang di Indonesia, bisa Anda baca disini.
Alamat:
Graha MDS Lt. 1, Duta Mas Fatmawati Blok B1/34
Jl. R.S. Fatmawati No. 39
Jakarta Selatan 12150
Indonesia
Telp: +62-21-72787243 / 72790165
Semoga bermanfaat bukan hanya untuk ibu menyusui tapi juga buat ibu-ibu lainnya.
Wow… keren sekali blognya..sangat menarik dan bermanfaat!
ReplyDeleteSalam kenal, saya kak zepe
Saya juga punya sebuah blog yang banyak membahas tentang langkanya lagu anak di Negara kita.
Saya juga mempublikasikan karya2 saya lewat blog tersebut.
Sudah ada 80an lagu anak.
Mari berkunjung ke http://lagu2anak.blogspot.com
Menarik sekali, sangat informatif...nice posting...
ReplyDeleteHaduuh.. salah masuk, aku kan masih kecil hahhaa... pulang ah... :)
ReplyDeletemba,ato ibu mkasih bnyak info-nya,soalnya sya jga bru mlahirkan jdi infonya sngat mmbntu.
ReplyDelete@ annisa aja, sama2 mba :)
ReplyDeletewah sangat bermanfaat sekali artikelnya buat para ibu2...makasih ya
ReplyDeletegood luck !!!!!!!!!
ReplyDeletebaik untuk d cermati untuk sluruh ibu ibu d indonesia