Di artikel sebelumnya, jadwal pemberian makanan bayi ada teman yang bertanya, bagaimana dengan jadwal makan untuk ibunya?
Artikel ini untuk menjawab pertanyaan tersebut, mudah-mudahan berguna juga buat pembaca yang lain.
Setiap ibu yang melahirkan bayinya diharapkan kondisi tubuhnya tetap baik, sehat, dan menarik, sehingga ibu dapat merawat bayinya dengan baik pula. Ibu pun berharap dapat menyusui bayinya sebanyak dan selama mungkin. Dalam hal ini pangan dan gizi memegang peranan penting.
Sebaliknya, bila pada saat hamil ibu makan berlebihan tak terkendali (karena nafsu makan ibu hamil besar, terutama setelah triwulan ke-2) berat badan ibu bertambah dan ibu menjadi gemuk. Ini akan bertambah lagi pada periode menyusui, karena setelah ibu menyusukan bayinya terasa lapar dan makan. Bila sehari 6 kali menyusui, makan pun menjadi 6 kali sehari. Di sinilah ibu harus bijaksana untuk memilih dan mengatur makanannya agar selalu dapat menghidangkan menu seimbang supaya dapat mempertahankan berat badan yang ideal untuk ibu menyusui dan dapat menyusui sampai semaksimal mungkin (anjuran sampai 2 tahun).
Pada masa 0-6 bulan menyusui, seorang ibu (dengan berat badan sekitar 54 kg dan tinggi 156 cm serta memiliki kegiatan sedang) memerlukan 2.950 kalori dan 64 gram zat protein. Jumlah ini berkurang menjadi 2.750 kalori dan 60 gram zat protein pada masa 7-12 bulan menyusui (Dr. Muhilai dkk, Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan).
Selain kalori dan protein, diperlukan pula zat-zat lain seperti Vitamin A, B, B12, kalsium, zat besi, dan lainnya. Kebutuhan ini lebih besar daripada kebutuhan orang dewasa biasa.
Untuk menu sehari-hari, ibu menyusui bisa berpegang pada pedoman 4 sehat 5 sempurna dan seimbang. Karena beberapa zat gizi mempunyai sifat saling mempengaruhi yang menguntungkan atau merugikan, maka sebaiknya dalam menyusun menu menggunakan aneka ragam bahan makanan. Ibu menyusui dapat makan apa saja, tak ada pantangan. Tapi merokok, minuman beralkohol, kopi, dan teh sebaiknya tidak disajikan karena kedua bahan tersebut berpengaruh negatif pada peresapan zat besi.
Ibu menyusui umumnya makan 6 kali sehari sesuai dengan frekuensi menyusui si bayi, karena setiap habis menyusui merasa lapar. Selain cukup makan, dianjurkan pula banyak minum minuman berkhasiat yang dapat mempengaruhi produksi ASI. Misalnya sayur dengan banyak kuah seperti sayur asem daun lembayung dan kacang-kacangan, jus buah, kacang hijau, bubur kacang hijau, sup kacang merah, susu fullcream atau nonfat/susu skim, susu kedelai, minuman tradisional seperti beras kencur, asem kunyit.
Contoh menu sehari untuk ibu menyusui
Pagi ==> susu 1 gelas (200 cc)
Jam 08.00 ==> nasi (100 gr), pecel sayuran (100 gram), semur daging (30 gram), tempe goreng atau bacem (50 gram).
Jam 11.00 ==> sup kacang merah segar (25 gram), ditambah ayam (15 gram), dan wortel (50 gram).
Jam 13.30 ==> nasi (200 gram), pepes ikan (75 gram), daun singkong (25 gram), ayam panggang kalasan (50 gram), tahu bacem (50 gram), sayur bening daun katuk, oyong (150 gram) dan 100 gram buah sesuai musimnya.
Jam 16.00 ==> slada buah (150 gram) atau rujak buah (150 gram), minum air kacang ijo.
Jam 19.00 ==> Nasi (200 gram), sate ati ayam (50 gram), daging ayam (25 gram), tempe bumbu mangut (50 gram), cah aneka sayuran (100 gram), dan buah sesuai musimnya.
Jam 22.00 ==> susu 1 gelas (200 cc)
Sumber dari Nakita.
Dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi, sehat dan seimbang, selain bermanfaat buat ibunya, harapan kedepan anak-anak juga akan tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat dan cerdas.
Semoga bermanfaat!
tags: makanan untuk ibu menyusui, makanan sehat untuk ibu menyusui, contoh menu untuk ibu menyusui.
Baca juga:
Tahap-tahap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Jadwal pemberian makanan bayi.
Tips untuk memandikan bayi Anda.
Artikel ini untuk menjawab pertanyaan tersebut, mudah-mudahan berguna juga buat pembaca yang lain.
***
Setiap ibu yang melahirkan bayinya diharapkan kondisi tubuhnya tetap baik, sehat, dan menarik, sehingga ibu dapat merawat bayinya dengan baik pula. Ibu pun berharap dapat menyusui bayinya sebanyak dan selama mungkin. Dalam hal ini pangan dan gizi memegang peranan penting.
Sebaliknya, bila pada saat hamil ibu makan berlebihan tak terkendali (karena nafsu makan ibu hamil besar, terutama setelah triwulan ke-2) berat badan ibu bertambah dan ibu menjadi gemuk. Ini akan bertambah lagi pada periode menyusui, karena setelah ibu menyusukan bayinya terasa lapar dan makan. Bila sehari 6 kali menyusui, makan pun menjadi 6 kali sehari. Di sinilah ibu harus bijaksana untuk memilih dan mengatur makanannya agar selalu dapat menghidangkan menu seimbang supaya dapat mempertahankan berat badan yang ideal untuk ibu menyusui dan dapat menyusui sampai semaksimal mungkin (anjuran sampai 2 tahun).
Pada masa 0-6 bulan menyusui, seorang ibu (dengan berat badan sekitar 54 kg dan tinggi 156 cm serta memiliki kegiatan sedang) memerlukan 2.950 kalori dan 64 gram zat protein. Jumlah ini berkurang menjadi 2.750 kalori dan 60 gram zat protein pada masa 7-12 bulan menyusui (Dr. Muhilai dkk, Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan).
Selain kalori dan protein, diperlukan pula zat-zat lain seperti Vitamin A, B, B12, kalsium, zat besi, dan lainnya. Kebutuhan ini lebih besar daripada kebutuhan orang dewasa biasa.
Untuk menu sehari-hari, ibu menyusui bisa berpegang pada pedoman 4 sehat 5 sempurna dan seimbang. Karena beberapa zat gizi mempunyai sifat saling mempengaruhi yang menguntungkan atau merugikan, maka sebaiknya dalam menyusun menu menggunakan aneka ragam bahan makanan. Ibu menyusui dapat makan apa saja, tak ada pantangan. Tapi merokok, minuman beralkohol, kopi, dan teh sebaiknya tidak disajikan karena kedua bahan tersebut berpengaruh negatif pada peresapan zat besi.
Ibu menyusui umumnya makan 6 kali sehari sesuai dengan frekuensi menyusui si bayi, karena setiap habis menyusui merasa lapar. Selain cukup makan, dianjurkan pula banyak minum minuman berkhasiat yang dapat mempengaruhi produksi ASI. Misalnya sayur dengan banyak kuah seperti sayur asem daun lembayung dan kacang-kacangan, jus buah, kacang hijau, bubur kacang hijau, sup kacang merah, susu fullcream atau nonfat/susu skim, susu kedelai, minuman tradisional seperti beras kencur, asem kunyit.
Contoh menu sehari untuk ibu menyusui
Pagi ==> susu 1 gelas (200 cc)
Jam 08.00 ==> nasi (100 gr), pecel sayuran (100 gram), semur daging (30 gram), tempe goreng atau bacem (50 gram).
Jam 11.00 ==> sup kacang merah segar (25 gram), ditambah ayam (15 gram), dan wortel (50 gram).
Jam 13.30 ==> nasi (200 gram), pepes ikan (75 gram), daun singkong (25 gram), ayam panggang kalasan (50 gram), tahu bacem (50 gram), sayur bening daun katuk, oyong (150 gram) dan 100 gram buah sesuai musimnya.
Jam 16.00 ==> slada buah (150 gram) atau rujak buah (150 gram), minum air kacang ijo.
Jam 19.00 ==> Nasi (200 gram), sate ati ayam (50 gram), daging ayam (25 gram), tempe bumbu mangut (50 gram), cah aneka sayuran (100 gram), dan buah sesuai musimnya.
Jam 22.00 ==> susu 1 gelas (200 cc)
Sumber dari Nakita.
Dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi, sehat dan seimbang, selain bermanfaat buat ibunya, harapan kedepan anak-anak juga akan tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat dan cerdas.
Semoga bermanfaat!
tags: makanan untuk ibu menyusui, makanan sehat untuk ibu menyusui, contoh menu untuk ibu menyusui.
Baca juga:
Tahap-tahap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Jadwal pemberian makanan bayi.
Tips untuk memandikan bayi Anda.
Jangankan merokok, minuman beralkohol buat ibu hamil. Buat manusia yang sehat / bias-biasa wae bisa berbahya!
ReplyDeletesalam obat
ReplyDeletesangat bermanfaat mba,,
dulu saya tahunya ,kalau menyusui harus makan banyak sayur daun katuk dan susu saja.
thx infonya,tapi pernah dengar cerita dari kakak kalau gak salah untuk melancarkan ASI disuruh minum air perasan dari daun pepaya....apa iya tuh?. kalau saya sih lebih percaya ke susu :)
ReplyDeletesaya ikut2an koment aja lah... nyang penting bookmarkin dulu... ntar kalo udah merit and punya bebi baru deh di praktekin.. hihihihi
ReplyDeleteNice info, but for Mom, heheheh..! Saya belum punya bojo...hehhehe
ReplyDeletewah ini pas buat istri saya Mbak. Kebetulan sedang menyusui. Terima kasih sekali nih. Saya ijin print aja ya Mbak.
ReplyDeleteSalam :)
makasih infonya....!!
ReplyDeletekayaknya udah pengalaman nih...
kebetulan istriku juga lagi hamil tua.... udah 9 bulan tinggal nunggu hari....
bantuin doa ya.. biar lahir selamat dan sehat...
wah mesti diperhatikan betul betul nih,, gak boleh asal...
ReplyDeletehihihi dulu istri saya waktu hamil makan seenaknya. Susah tuh diatur. Tapi syukur anak saya sehat.
ReplyDeletebenar sekali kalau ibu menyusui memang makannya lebih banyak karena banyak mengeluarkan ASI..
ReplyDeleteagar si anak sehat ibu yg menyusui harus menahan diri dari makanan dan minuman yang dampaknya langsung ke bayi. nice info mbak, sukses ya
ReplyDeletebermanfaat infonya, thanks for sharing :)
ReplyDeletedulu istri disuruh banyak banyak makan bubur kacang ijo nih mbak..katamya sih biar ASI padat dan bergizi:)
ReplyDeletewah kalau saya sih masih bujangan.Belum punya istri. Tapi nanti suatu saat pasti saya perlu artikel ini. :D
ReplyDeletenice info. 4 thumbs up
come to Blog Bisnis
hayoo mumpung masih dlm suasana hari ibu, bagaimana seorang ibu begitu telaten membesarkan kita.
ReplyDeleteselamat hari ibu mbak narti,ttp memberikan informasi yg sllu bermanfaat utk ibu-ibu di seluruh dunia dan calon ibu :D
@ hill, terima kasih....
ReplyDeleteselamat hari ibu juga buat semua ibu dan calon ibu dimanapun berada. padahal sudah kemarin hari ibunya, tidak apa-apa yah... :)
untuk semua teman yang sudah menulis komentar terima kasih banyak.
mantab bgt...jd pengen punya anak nih.....infonya bermanfaat bgt buat q lho mbak narti....meski aq masih bujangan hehehe
ReplyDeletePenting nih infonya buat para ibu. Para bapak juga ya. Thanks sob.
ReplyDeleteSatu lagi, nggak boleh lama-lama online di depan komputer...
ReplyDeleteterima kasih atas sharingnya sobat
ReplyDeleteYour blog is awe-inspiring. I have found many new things. Your way of staging is also fascinating. You have elected very incredible topic. I appreciated it.
ReplyDeleteNah baca tuh ama ibu2 biar bayinya sehat,, n jangan lupa yg terbaik utk bayi kan ASI ya.. makanya berikanlah ASI sampai kira2 2 tahun... itu berfungsi pula untuk mempengaruhi hormon progesteron shingga kemungkinan untuk tidak hamil saat menyusui besar skali.. hitung2 ber KB lah..
ReplyDeleteinfo yang mantab neh,mbak,,n moga aja berguna n manfaat buat ibu yang lagi menyusui,,,,,hehehhehehhe,salam
ReplyDeletewww.wantduit.blogspot.com
Thanks for sharing, really like your view. Waiting for some more great articles like this from you in the coming days.
ReplyDeletehwuaaaaaaaaa.... infonya sangat berguna. tp sebanyak itu yah. semangatlah yg penting anak dpt tumbuh sehat dan cerdas nantinya. thx wad infonya yaaa ^_^
ReplyDeletebermanfaat banget. memang ibu menyusui harus makan makanan bernutrisi
ReplyDeleteartikel yg bagus..thanks.
ReplyDeleteWah lengkap dengan menunya juga, top banget deh !
ReplyDeletewah artikelnya bagus bngt, kebetulan istri saya ke 2-2 nya lg pada menyusui...
ReplyDeletenutrisi yang terbaik bagi ibu menyusui mempengaruhi kualitas ASInya, OK deh...
ReplyDeletethanks infonya.. kebtulan lagi punya bayi umur 1 hari..
ReplyDeleteSOAL IKAN.. beberapa sumber lain mengatakan bahwa konsmsi ikan TDK BOLEH lebih dr 2 porsi dlm seminggu..
mohon tanggapannya.
@ teens,
ReplyDeleteSoal kunsumsi ikan, sebenarnya narti kurang tau persisnya berapa.
Misalnya:
menu makan: nasi, sayur, tempe 1 potong, ikan 1 potong tentu berbeda dengan menu makan: nasi, lauknya ikan 1 porsi.
Maksudnya, lebih baik menu makannya bervariasi, dibuat selang-seling bergantian, ada protein nabati dan hewani, jadi asupan gizinya lengkap.
wah ini artikel yg sgt brmanfaat buat kita semua.... Apalagi ditambah istirahat yg cukup dan tidur yg berkualitas untuk ibu yg menyusui, pasti kualitas ASI jadi lbh baik...
ReplyDeletethx banget....